Aduh, terjadi lagi.
Industri Kanada bersiap menghadapi kekacauan, perselisihan, dan yang paling penting, tarif. Kemenangan besar Donald Trump dalam pemilihan presiden minggu ini menimbulkan serangkaian hambatan perdagangan antara Kanada dan mitra dagang terbesarnya.
Namun bagi mereka yang menghabiskan sebagian besar masa jabatan pertama Trump untuk membela kepentingan Kanada dalam perang dagang, ada perasaan déjà vu yang menakutkan.
“Kami memiliki sejarah dan pengalaman yang dapat dimanfaatkan,” kata Catherine Cobden, presiden dan CEO Asosiasi Produsen Baja Kanada.
Pada tahun 2018, Trump mengenakan tarif sebesar 25 persen pada impor baja.
Akhirnya, negosiator Kanada meyakinkan presiden Partai Republik untuk memberikan pengecualian kepada Kanada. Cobden mengatakan Kanada adalah satu-satunya negara yang melakukan perundingan untuk memutuskan hubungan.
“Alasan kami memutuskan bahwa tarif tidak boleh diterapkan antara Kanada dan Amerika Serikat adalah karena kami mengetahui bahwa tarif tersebut menimbulkan kerugian di kedua sisi perbatasan,” katanya kepada CBC News.
Sejak itu, Kanada telah mengenakan tarif yang tinggi terhadap Tiongkok dan memperkenalkan peraturan baru untuk memperjelas dari mana baja berasal. Kedua tindakan tersebut, kata Cobden, harus…