Bayangkan menemukan lokasi pertempuran bersejarah yang tersembunyi di depan mata. Kedengarannya seperti film, bukan? Dalam hal ini, film tersebut adalah film mata-mata—karena tim arkeolog internasional mengklaim telah melakukan hal tersebut dengan mempelajari citra satelit mata-mata yang tidak diklasifikasikan.

Para arkeolog dari Universitas Durham dan Universitas Al-Qadisiyah di Irak mengklaim telah menemukan lokasi Pertempuran al-Qadisiyyah, sebuah konflik Islam awal yang sangat penting yang mengubah jalannya sejarah Persia. Dengan menggunakan pendekatan interdisipliner, tim tersebut mengidentifikasi lokasi di Irak dengan melakukan referensi silang teks sejarah, foto udara modern, bukti di lapangan, dan mendeklasifikasi citra satelit mata-mata Amerika tahun 1970-an. Temuan mereka dipublikasikan dalam penelitian pada 12 November di jurnal Antiquity.

“Penemuan ini memberikan lokasi geografis dan konteks pertempuran yang merupakan salah satu kisah awal ekspansi Islam ke Irak modern, Iran dan sekitarnya,” kata William Deadman dari Universitas Durham dalam pernyataan universitasnya.

Pertempuran al-Qadisiyyah terjadi antara Muslim Arab dan Kekaisaran Sasan Iran pada tahun 630an Masehi. Muslim Arab menang, dan keberhasilan mereka akan membuka jalan bagi penaklukan Islam di Mesopotamia, Persia, dan sekitarnya, menurut penelitian tersebut. Namun hingga saat ini, lokasi pastinya…

Tautan sumber

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini