memuat…

Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin menghadiri Ansor Bershalawat dan Rakercab serta Pelantikan PAC GP Ansor se-Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (26/12/2024). Foto: Ist

TASIKMALAYA – Di tengah momentum menuju usia ke-91 tahun, Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) mengambil langkah strategi memperkuat konsolidasi organisasi melalui pemberdayaan kader ekonomi.

Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin mengatakan, program ini menjadi bagian dari transformasi organisasi untuk membangun “Ansor Masa Depan” yang mandiri dan berdaya saing.

“Ansor mandiri menjadi kebutuhan kita semuanya. Ketika kita sepaham dan membangun kekuatan tim dengan kesadaran yang sama, jaringan yang kita miliki akan menjadi rantai pasok bisnis yang menjadi penopang Nahdlatul Ulama (NU),” ujar Addin dalam acara Ansor Bershalawat dan Rakercab serta Pelantikan PAC GP Ansor se-Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (26/12/2024).

Menurut dia, implementasi program ini ditandai dengan dibentuknya Badan Usaha Milik Ansor (BUMA) sebagai motor penggerak perekonomian di tingkat pusat. Di level akar rumput, GP Ansor mengembangkan jaringan koperasi yang berperan sebagai agregator ekonomi kader.

Selain itu, GP Ansor juga menekankan pentingnya toleransi ekonomi sebagai fondasi utama dalam pemberdayaan kader ekonomi.

“Dalam membangun kemandirian ekonomi, kita harus menjunjung tinggi prinsip toleransi ekonomi yaitu menciptakan kerja sama lintas kelompok tanpa…

Tautan sumber

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini