Google mengatakan akan meluncurkan platform XR berbasis Android baru pada hari Kamis untuk mengakomodasi fitur AI. Perusahaan mengatakan platform yang disebut Android XR akan mendukung pengembangan aplikasi di berbagai perangkat, termasuk headset dan kacamata.
Perusahaan ini merilis pratinjau pengembang pertama Android XR pada hari Kamis, yang sudah mendukung alat yang ada, termasuk ARCore, Android Studio, Jetpack Compose, Unity, dan OpenXR.
Headset Proyek Moohan
Perusahaan mencatat bahwa Android XR pertama kali akan diluncurkan dengan headset Project Moohan buatan Smasung, yang akan tersedia untuk dibeli tahun depan. Samsung, Google, dan Qualcomm mengumumkan kemitraan untuk memproduksi perangkat XR awal tahun lalu. Pasca pengumuman tersebut, muncul laporan adanya perebutan kekuasaan antara Google dan Samsung terkait penguasaan proyek tersebut. Pada bulan Juli, Business Insider melaporkan bahwa meskipun headset tersebut seharusnya dikirimkan awal tahun ini, peluncurannya ditunda.
Google mencatat bahwa headset ini akan dapat dengan mudah beralih antara pengalaman yang benar-benar imersif dan menambah konten di lingkungan dunia nyata. Selain itu, pengguna akan dapat mengontrol perangkat dengan Gemini dan mengajukan pertanyaan tentang aplikasi dan konten yang mereka lihat.
Ekosistem aplikasi dan Gemini
Google mengatakan karena Android XR berbasis Android, sebagian besar aplikasi seluler dan tablet di Play Store otomatis kompatibel dengannya. Artinya, siapa pun yang membeli…