memuat…

Gamma Rizkynata Oktafandy (17), anggota Paskibra dan siswa SMK Negeri 4 Semarang, Jawa Tengah yang tewas ditembak oknum polisi merupakan anak yatim. Foto/Ist

SEMARANG – Polda Jawa Tengah ( Jateng ) mengakui Aipda Robig Zainudin (38) anggota Satuan Resnarkoba Polrestabes Semarang yang melepaskan tembakan hingga menyebabkan Gamma Rizkynata Oktafandy (17) membunuh dan melukai 2 orang lainnya tak memberikan tembakan peringatan. Gamma anggota Paskibra berprestasi dan siswa SMK Negeri 4 Semarang yang tewas ditembak itu merupakan anak yatim.

Tidak ada (tembakkan peringatan), kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto di Mapolda Jateng, Kota Semarang, Kamis (28/11/2024) petang.

Artanto mengungkapkan, Aipda Robig ini melepaskan dua tembakan yang langsung diarahkan ke para korban. “Tembakan itu mengarah ke korban atau pelaku tawuran tersebut,” sambungnya.

Saat ditanya apakah saat itu Aipda Robig mendapati ancaman serius atau melihat ada orang lain yang terancam nyawanya, Kombes Artanto belum bisa menjelaskan detail.

“Jadi kita menyebut tindakan yang bersangkutan dengan tindakan berlebihan atau tindakan berlebihan, di mana saat dia menggunakan alat kepolisian khusus seperti senjata api seharusnya sesuai prosedur,” kata Artanto.

“Jadi tindakan berlebihan itu artinya sebenarnya dia tidak perlu melakukan tembakan itu terhadap orang…

Tautan sumber

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini