Elon Musk dan Vivek Ramaswamy akan segera memimpin lembaga non-pemerintah baru yang ditugaskan oleh Presiden terpilih Donald Trump untuk menguras miliaran dolar dari pemerintah AS. Dan para oligarki AS ini akan menjelaskan upaya mereka dalam podcast baru, menurut video yang diposting oleh Ramaswamy pada Rabu malam.
Musk dan Ramaswamy ditunjuk untuk apa yang mereka sebut Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE), sebuah komisi baru yang akan berusaha memecat ribuan pekerja dan menghapuskan seluruh lembaga federal. Namun kedua orang tersebut tidak memiliki kewenangan resmi untuk melakukan hal tersebut. Setidaknya belum, menurut norma yang sudah lama ada.
“Saya dan Elon, kami bukan politisi. Kami adalah pengusaha. Kami tidak akan masuk sebagai birokrat pemerintah atau bahkan pegawai. Kami adalah relawan luar,” kata Ramaswamy dalam video yang diposting ke YouTube, Rabu.
Mengapa Ramaswamy dan Musk bekerja sebagai sukarelawan? Rupanya, itu karena mereka sangat mencintai negara dan tidak ada hubungannya dengan kepentingan pribadi. Tentu saja ini hanyalah suatu kebetulan bahwa Musk memperoleh kekayaannya dari subsidi dan kontrak pemerintah. Seperti yang dilaporkan New York Times bulan lalu, pada tahun 2023 saja, perusahaan Musk dijanjikan sekitar $3 miliar yang tersebar di 100 kontrak berbeda dari 17 lembaga federal. Ramaswamy memperoleh kekayaannya dari bidang farmasi.
Orang-orang ini…
