FBI membuka dakwaan kemarin yang menuduh Joanna Smith-Griffin, pendiri startup AI AllHere Education, terlibat dalam “penipuan sekuritas, penipuan kawat, dan pencurian identitas yang diperparah sehubungan dengan penipuan investor” senilai hampir $10 juta. FBI mengklaim dia salah menggambarkan pendapatan perusahaannya, basis pelanggan, dan uang tunai kepada investor setidaknya dari November 2020 hingga Juni 2024.
Perusahaan tersebut berada dalam kebangkrutan Bab 7, menurut kantor pengacara AS. Smith-Griffin menghadapi hukuman penjara jika terbukti bersalah, termasuk hukuman maksimal 20 tahun untuk penipuan sekuritas, hukuman maksimal 20 tahun untuk penipuan kawat, dan hukuman wajib dua tahun untuk pencuri identitas yang parah. Smith-Griffin tidak dapat dihubungi untuk memberikan komentar.
Daftar Forbes 30 Under 30 telah menjadi meme dalam beberapa tahun terakhir karena beberapa penerima penghargaan mendapati diri mereka didakwa melakukan penipuan. Saluran Forbes-to-Fraud mencakup pendiri FTX Sam Bankman-Fried dan Caroline Ellison, co-CEO Alameda Research; pendiri fintech Frank Charlie Javice, dan “Pharma bro” Martin Shkreli.
