memuat…

Tingkat kekufuran yang paling tinggi adalah kufur Atheis. Ilustrasi:AI

KEKUFURAN terhadap Allah SWT bertingkat-tingkat dan berbeda antara satu dengan yang lainnya. Tingkat kekufuran yang paling tinggi adalah kufur atheis.

Syaikh Yusuf al-Qardhawi dalam bukunya yang berjudul “Fiqh Prioritas, Sebuah Kajian Baru Berdasarkan Al-Qur'an dan As-Sunnah” (Robbani Press, 1996) menjelaskan yang dimaksudkan dengan kufur atheis adalah pelakunya tidak percaya bahwa alam semesta ini mempunyai Tuhan, yang mempunyai malaikat , kitab-kitab suci, rasul yang memberi kabar gembira dan peringatan.

Mereka juga tidak percaya akan adanya akhirat di mana manusia akan diberi balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan di dunia ini, baik berupa kebaikan maupun keburukan, Mereka tidak mengakui ketuhanan, kenabian, kerasulan, dan pahala di akhirat kelak, Bahkan mereka sama dengan pendahulu mereka yang dikatakan di dalam al-Qur'an:

Dan tentu saja mereka akan berkata (pula): 'Hidup hanyalah kehidupan kita di dunia saja, dan kita sekali-kali tidak akan dibangkitkan.'” (QS al-An'am : 29)

Atau sebagaimana yang diungkapkan oleh sebagian orang atheis: “Hidup ini hanyalah lahir dari rahim kemudian ditelan oleh tanah, dan tidak ada apa-apa lagi selepas itu.”

Inilah bentuk kekufuran orang-orang materialis pada setiap zaman. Dan itulah yang menjadi dasar pemikiran orang-orang komunis yang telah tercabut akar-akarnya…

Tautan sumber

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini