memuat…

Ustaz Abdul Somad. Foto: Ist

Hukum mengucapkan Natal menurut Ustaz Abdul Somad adalah tidak boleh. Pendapat ini menjadi salah satu dari 3 pendapat ulama lainnya terkait masalah tersebut. Dua pendapatlainnya adalah membolehkan serta tidak mutlak keduanya.

Di sisi lain, perbedaan tersebut mengerucut kepada satu hal, apakah ucapan selamat Natal termasuk kategori akidah (keyakinan) atau muamalah (pergaulan)?

Jika ditandai akidah, berarti ucapan itu merupakan doa dan kerelaan atas agama orang lain. Bila dianjurkan muamalah, maka ucapan tersebut justru dianjurkan karena merupakan wujud toleransi yang dijunjung tinggi oleh Islam.

Menurut Ustadz Abdul Somad dalam video ceramahnya yang diunggah channel Youtube Mustami' Media, orang yang mengucapkan selamat Hari Natal berarti sudah mengakui tiga hal.

Pertama, mengakui Isa adalah anak Tuhan. Kedua, mengakui Isa lahir pada tanggal 25 Desember. Terakhir, mengakui Isa mati disalib. “Ketiga-tiganya ini dibantah oleh Al-Qur'an,” terangnya.

“Kafirlah orang-orang yang mengatakan Isa trinitas dan anak Tuhan. Tentang Isa lahir 25 Desember juga dibantah,” lanjutnya.

Pada saat Isa kekurangan makanan, kata Ustadz Abdul Somad, Allah memerintahkan Maryam untuk mengguncang pohon kurma. Kurma-kurma mengkal pun jatuhan. “Kurma mengkal ada di musim panas bulan Juli hingga Agustus,” kata Ustaz Abdul Somad.

UAS menjelaskan, Isa lahir saat kambing-kambing sedang…

Tautan sumber

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini